BERAU,suarabalikpapan.com-Tepat pukul 13.05 Wita, Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik, bersama Pj Ketua TP PKK Kaltim Yulia Zubir tiba di Bandara Internasional Kalimarau, Kabupaten Berau, Sabtu (16/12/2023).
Kedatangan Pj Gubernur Akmal Malik di Bumi Batiwakkal disambut Bupati Berau Hj Sri Juniarsih Mas bersama Wakil Bupati H Gamalis dan Ketua TP PKK Berau Sri Aslinda Gamalis, beserta jajaran Forkopimda, asisten dan pimpinan perangkat daerah Pemerintah Kabupaten Berau. Tepong tawar dan tari zepen selamat datang Bumi Sanggam ikut menyambut rombongan Pj Gubernur Akmal Malik yang langsung menuju VVIP Room Bandara Kalimarau Berau.
Tampak mendampingi Pj Gubernur Kaltim, Kepala Dinas PUPR Kaltim Aji Muhammad Fitra Firnanda, Kepala Dinas Perkebunan Kaltim Ahmad Muzakkir, Kepala Dinas Perhubungan Yudha Pranoto, Kepala Dinas Pangan TPH Siti Farisyah Yana, Tenaga Ahli Gubernur Esmerelda dan Munadhir Mubarok, serta pejabat dilingkup Pemerintah Provinsi Kaltim. Usai rehat, rombongan Pj Gubernur Kaltim bersama Bupati Berau serta jajaran Pemkab Berau mengunjungi Pabrik Pengolahan Kakao “Berau Kakao” yang merupakan program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat (PPM) PT Berau Coal. Di pabrik pengolahan kakao, Pj Akmal Malik disambut Yoyok N Pramono selaku General Manager License and Corporate Communication PT Berau Coal, beserta jajaran PT Sinar Mas Group dan PT Berau Coal selaku pembina Berau Kakao.
“Saya bangga, bahagia dan apresiasi, ternyata Berau tidak hanya punya tambang saja, tapi punya produk unggulan, coklat atau kakao,” kata Akmal Malik di pabrik Berau Kakao.
Kegiatan usaha ini menurut Akmal, wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Berau didukung pihak swasta (PT Berau Coal) untuk mentransformasi ekonomi daerah dari tambang ke sektor pertanian. Pemerintah daerah lanjutnya, terus mendorong masyarakat petani dan pekebun untuk lebih optimal mengelola lahan kebun maupun pertaniannya.
“Kami apresiasi Sinar Mas Group dan Berau Coal. Tolong terus berdayakan masyarakat, serta bina dan serap produk-produk mereka,” pinta Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri ini. Termasuk memperluas lahan-lahan kebun kakao bagi warga sekitar perusahaan agar peningkatan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat cepat terwujud.
“Pemerintah Provinsi Kaltim pasti memberikan dukungannya. Jadi Berau Coal bersama Pemkab Berau sama-sama berdayakan masyarakat. Jangan hanya 600 hektar, tapi terus berkembang hingga 6.000 hektar bahkan 60.000 hektar. Lahan kita luas, masa kalah sama lahan tambang,” ungkapnya.
Setelah dari pabrik kakao, Pj Gubernur Akmal Malik melanjutkan kunjungannya ke Keraton Gunung Tabur, dan diterima Sultan Gunung Tabur H Adji Raden Muhammad Bachrul Hadie, bersama permaisuri, Hj Aryusniaty.
Berlanjut meninjau Jembatan Sambaliung dan Dermaga Wisata Sanggam di Tanjung Redeb. Dan berakhir bersilaturahmi ke Kesultanan Sambaliung, Pj Akmal Malik disambut Pengelola Keraton Sambaliung/Kerabat Kesultanan Aida Safriani dan Ratih Kumala Dewi. Kunjungan kerja pertama Pj Gubernur Akmal Malik dan Pj Ketua TP PKK Kaltim Yulia Zubir ke wilayah utara, Kabupaten Berau direncanakan selama tiga hari (16-18 Desember). Di Kabupaten Berau, selain berkegiatan di Tanjung Redeb, Pj Gubernur Kaltim juga akan mengunjungi Maratua dan gugusan pulau lainnya.(adv/sb-01/diskominfokaltim)
