Provinsi Kaltim

Pameran Seni Kaligrafi Internasional Semarakkan MTQ Nasional 2024 di Samarinda

290
×

Pameran Seni Kaligrafi Internasional Semarakkan MTQ Nasional 2024 di Samarinda

Share this article
Seni Kaligrafi Internasional meriahkan MTQ Nasional di Samarinda

SAMARINDA,suarabalikpapan.com–Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) siap menggelar Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-30 dengan berbagai kegiatan menarik. Salah satu acara yang paling dinantikan adalah Pameran Seni Kaligrafi Internasional, yang menjadi bagian dari rangkaian kegiatan MTQ tahun ini.
Pameran ini akan menghadirkan karya seni kaligrafi Al-Qur’an dari seniman-seniman ternama yang berasal dari 50 negara di dunia.
Sekda Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia MTQ Nasional 2024, menjelaskan bahwa acara ini merupakan hasil kerja sama antara pemerintah daerah dengan Pusat Pengembangan Islam Jakarta (Jakarta Islamic Center).
“Kaligrafi ini sangat luar biasa. Setiap negara memiliki gaya dan karakteristik tersendiri dalam seni menulis ayat-ayat suci Al-Qur’an, yang tentunya akan memberikan pengalaman visual yang berbeda bagi para pengunjung,” ujar Sri Wahyuni dengan antusias pada Sabtu (07/09/2024)
Pameran ini akan dibuka secara resmi pada Minggu, 8 September 2024, bersamaan dengan pembukaan Expo MTQN dan Expo Halal Food. Lokasi acara dipusatkan di Halaman Parkir GOR Kadrie Oening dan Convention Hall Samarinda, yang akan menjadi magnet bagi masyarakat lokal maupun luar daerah yang datang ke Samarinda untuk meramaikan MTQ Nasional.
Lebih lanjut, Sri Wahyuni memastikan bahwa Kalimantan Timur sebagai tuan rumah akan menghadirkan festival yang spektakuler dan tak terlupakan. Selain kompetisi Tilawatil Qur’an, berbagai acara pendukung, seperti pameran, expo, dan kegiatan lainnya, akan melibatkan masyarakat secara aktif.
“Kami berharap, pelaksanaan MTQ Nasional ini bisa berjalan lancar dan sukses, serta memberikan kesan mendalam bagi semua peserta dan masyarakat luas,” tambahnya.
MTQ Nasional 2024 di Kaltim bukan hanya sekadar ajang lomba keagamaan, tetapi juga menjadi momen penting untuk memperkenalkan seni, budaya, dan keragaman yang dimiliki setiap negara peserta.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan kebanggaan bagi masyarakat, serta menjadi ajang silaturahmi yang mempererat persatuan umat Islam.(adv/sb-02/kominfo-kaltim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *