SEPAKU,suarabalikpapan.com-Sejumlah Tokoh Agama Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Budha Konghucu beserta Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat menggelar Doa Bersama bagi Bangsa Indonesia menyongsong Ibu Kota Nusantara (IKN) yang gemilang sekaligus mensukseskan Pemilu 2024. Kegiatan ini berlangsung di Titik Nol IKN Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Jumat (17/6/2023) siang. Kegiatan yang mendapat dukungan penuh dari Polda Kaltim ini guna menciptakan situasi Kamtibmas di wilayah Sepaku yang aman dan kondusif untuk mendukung kelancaran proses pembangunan infrastruktur di IKN serta suksesnya pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang.
Doa bersama yang diinisiasi Badan Koordinasi Umat Kristen Kecamatan Sepaku Kabupaten PPU ini merupakan rangkaian kegiatan Mission Trip Pelayanan Misi Nafiri Allah (PMNA) dari Jakarta. Yang dilanjutkan dengan Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) oleh umat nasrani sekaligus pembagian 500 paket sembako kepada masyarakat.
Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Sekda Kabupaten PPU Tohar, Tokoh Muslim KH Muhamad Salim, Ketua MWC NU Sepaku Ustaz M Munif SPd, Ketua Badan Koordinasi Umat Kristen Kecamatan Sepaku Pendeta Ivan Wowiling , Pendeta Katolik Ibrahim Assa, Tokoh Umat Hindu Ida Bagus NA, Tokoh Umat Hindu A Agung Rada, Tokoh Umat Budha Mariono SSos MSi, Tokoh Umat Konghucu Ferdinand serta kurang lebih 500 warga penerima paket sembako.
Ketua Badan Koordinasi Umat Kristen Kecamatan Sepaku Pendeta Ivan Wowiling dalam sambutanya mengatakan, saat ini negara kita sedang memiliki proyek besar yaitu pembangunan IKN, kemudian akan melaksanakan Pemilu 2024.
“Kita berharap ini semua berjalan dengan baik. Sebagai tokoh agama dan tokoh masyarakat mari kita bergandengan tangan agar pembangunan IKN bisa berjalan lancar dan aman,” kata Pendeta Ivan Wowiling yang juga ketua panitia pada acara tersebut.
Selain itu, ia juga berharap Pemilu 2024 berjalan dengan baik tanpa ada yang menunggangi. “Makanya kami di sini berdoa bersama agar pembangunan IKN dan Pemilu 2024 berjalan dengan aman, lancar, tentram dan damai,” harapnya.
Sementara itu, Sekda PPU Tohar dalam sambutanya mengucapkan terimakasih sebesar besarnya kepada panitia yang telah mengadakan acara doa bersama lintas agama bagi bangsa dan negara guna mendukung kelancaran pembagunan IKN dan mensukseskan Pemilu 2024.
“IKN telah ditetapkan oleh Presiden Jokowi di Kecamatan Sepaku dan menjadi prioritas oleh negara. Untuk itu sebagai tokoh agama harus mendukung program tersebut dan menyampaikan kepada umat untuk mendoakan kelancaran pembaguanan IKN,” pintanya.
Mengenai Pemilu 2024, kata Tohar, merupakan hajatan kita semua, mari kita ciptakan pesta demokarisi yang aman damai untuk menciptakan Pemilu yang bermartabat guna melahirkan pemimpin-pemimpin yang amanah dan bertanggung jawab.
“Partisipasi dalam Pemilu 2024 sangat penting, sebagai tokoh agama mari kita mensosialisasikan kepada masyarakat agar mengikuti dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Marilah kita menyampaikan kepada umat masing-masing agama agar ikut berpartisipasi dalam Pemilu 2024,” ujar Tohar.
Ia menambahkan, kemerdekan menggunakan hak pilihnya adalah hak masing-masing orang jadi kita harus saling menghormati. “Kita berharap dan berdoa semoga pembangunan IKN berjalan lancar dan Pemilu 2024 berjalan aman, tertib dan melahirkan pemimpin-pemimpin yang amanah dan bermartabat,” harapnya.
Setelah sambutan Sekda PPU Tohar, dilanjutkan doa bersama bagi bangsa dan negara dipimpin Tokoh Islam KH Muhamad Salim sekaligus pembacaan ikrar atau deklarasi para Tokoh Agama, Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat Sepaku yang isinya “Kami tokoh agama toko adat dan tokom masyarakat bersatu padu mendukung pembangunan IKN nusantara yang gemilang dan siap mensuksesekan Pemilu 2024 dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika”.(sb-02)
