by

Ratusan Pegawai Pemkab Paser Dilakukan Swab Antigen, Puluhan Dinyatakan Reaktif

TANA PASER,suarabalikpapan.com-Sebanyak 169 pegawai Sekretariat Daerah Pemkab Paser dilakukan swab antigen di halaman Kantor Pemkab Paser Kecamatan Tanah Grogot, pada Rabu (7/7/2021). Pelaksanaan swab antigen ini sebab ada puluhan ASN dan PTT Pemkab Paser yang terkonfirmasi reaktif Covid-19.

Asisten Administrasi Umum, Arief Rahman menegaskan, hal ini dilakukan karena Sekretariat Daerah merupakan pegawai yang paling banyak berinteraksi dengan publik. “Untuk itu, dengan adanya swab massal setidaknya bisa mengetahui jika ada ASN atau PTT yang terpapar sekaligus menjadi informasi dasar untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di Kabupaten Paser,” kata Arief Rahman, kepada awak media.

Hal senada diungkapkan Kepala Subbagian Komunikasi Pimpinan Setda Paser Abdul Kadir Sambolangi. Ia mengatakan, sebelumnya juga telah di laksanakan swab antigen terhadap ASN dan PTT pada Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan.

“Sampai dengan pukul 11.30 wita baru 150 ASN dan PTT yang hadir melakukan swab dan baru separuh dari total semuanya sebanyak 300 pegawai di Sekretariat Pemkab Paser ASN maupun PTT kan kita tidak tau siapa saja yang telah melakukan kontak langsung dengan yang sudah terpapar” akunya.

Ia mengatakan, hal ini di lakukan sebagai langkah lanjutan stresing untuk mengantisipasi para pegawai yang telah dinyatakan reaktif sebelumnya. ” Yang telah dinyatakan reaktif adalah yang melakukan mobilitas yang tinggi dan kontak langsung dengan para pegawai di lingkungan Pemkab maka dari itu Bupati Paser memerintahkan untuk melakukan swab massal di lingkungan secretariat,” ucapnya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kabupaten Paser Amperawati, menjelaskan, kasus yang terpapar Covid-19 di Paser mulai meningkat termasuk pegawai lingkungan Sekretariat  Daerah Pemkab Paser.  “Dari 150 ASN dan PTT yang melakukan swab pada hari ini terdapat 7 orang yang dinyatakan reaktif dan sebelumnya ada 29 Pegawai yang melakukan swab terdapat 3 yang dinyatakan reaktif, berdasarkan tes itu Bapak Bupati memerintahkan seluruh pegawai di lakukan swab masal,” akunya.

Lanjut Amperawati, kepada para pegawai yang telah dinyatakan reaktif untuk melakukan isolasi mandiri dan keluarganya akan dilakukan treking oleh puskesmas di wilayah tempat tinggalnya. “Kami tadi sempat memanggil pihak keluarga mereka dan langsung melakukan treking dan yang tidak bisa datang kami serahkan ke puskesmas masing-masing,” tutupnya.(sb-06)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita terkini